ASAHAN – Kabar73.com || Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin dan Wakil Bupati Rianto resmi menjalani hari pertama kepemimpinan mereka di Pemerintah Kabupaten Asahan, Senin (3/3/2025).
Mengawali tugasnya, pasangan kepala daerah ini langsung menegaskan komitmen mereka untuk mengakselerasi Program Astacita yang menjadi visi utama Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Indonesia.
Usai memimpin apel pagi bersama jajaran pemerintahan di Kantor Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin menegaskan bahwa seluruh program pemerintah daerah harus berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Ia juga mengingatkan bahwa kepemimpinan kepala daerah merupakan amanah rakyat yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Presiden Prabowo Subianto mengingatkan kita semua bahwa kepala daerah memiliki mandat langsung dari rakyat. Oleh karena itu, kepentingan dan kesejahteraan masyarakat harus menjadi prioritas utama. Kabupaten Asahan siap untuk merealisasikan dan menyukseskan Program Astacita yang telah dicanangkan oleh Pak Presiden,” ujar Taufik dalam sambutannya.
Sebelum resmi bertugas, Taufik dan Rianto telah mengikuti retret bersama kepala daerah lainnya yang baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Lembah Tidar, Magelang, pekan lalu. Dalam retret tersebut, para kepala daerah mendapat pembekalan langsung dari Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, serta sejumlah tokoh nasional, termasuk Presiden ke-7 Joko Widodo.
Menurut Taufik, kegiatan retret tersebut memberikan banyak manfaat bagi para kepala daerah, terutama dalam memahami arah kebijakan nasional serta memperkuat sinergi antar-pemimpin daerah di seluruh Indonesia.
“Retret ini menjadi wadah penting bagi kami untuk berdiskusi langsung dengan para pemimpin daerah lainnya. Kami bisa saling mengenal, berbagi pengalaman, serta menggali potensi kerja sama antarwilayah untuk mendukung pembangunan,” tambahnya.
Dengan bekal tersebut, Taufik dan Rianto berkomitmen untuk menjalankan pemerintahan yang lebih efektif, efisien, serta berorientasi pada pelayanan publik. Salah satu fokus utama mereka adalah meningkatkan infrastruktur, mempercepat pembangunan sektor pendidikan dan kesehatan, serta mengoptimalkan potensi ekonomi daerah, terutama di sektor pertanian dan UMKM.
Sebagai bagian dari upaya percepatan implementasi Program Astacita, Pemerintah Kabupaten Asahan akan segera menyusun strategi konkret dalam mendukung delapan pilar pembangunan yang menjadi visi Presiden Prabowo. Di antaranya mencakup penguatan ketahanan pangan, peningkatan kesejahteraan masyarakat, percepatan pembangunan infrastruktur, serta transformasi digital dalam layanan publik.
Taufik menegaskan bahwa koordinasi antara pemerintah daerah dan pusat akan menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan Program Astacita di Kabupaten Asahan. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung pembangunan demi kemajuan daerah.
“Kita harus bekerja sama dan bersinergi dengan seluruh pihak, baik pemerintah pusat, provinsi, maupun masyarakat. Dengan kolaborasi yang baik, saya yakin Kabupaten Asahan bisa menjadi salah satu daerah yang sukses dalam merealisasikan Program Astacita dan membawa manfaat nyata bagi rakyat,” pungkasnya. (red)