Jakarta – Kabar73.com || Sebuah pemukiman padat penduduk di RT 12 RW 12 Utan Kayu, Mataraman, Jakarta Timur, baru saja menjadi saksi dari peristiwa menakjubkan. Para warga di daerah tersebut bersatu untuk mengatasi ancaman ular sanca raksasa yang telah lama bersembunyi dalam sebuah rumah kosong yang terbengkalai selama 15 tahun.
Dalam waktu satu bulan terakhir, rumah tersebut telah menjadi tempat sarang bagi puluhan ular sanca, dan warga akhirnya bergerak untuk menangkap hewan-hewan ini yang telah mencemari rumah kosong tersebut. Dalam total, sebanyak 17 ekor ular berhasil ditangkap oleh para warga.
Usaha membersihkan rumah kosong ini dimulai setelah warga menemukan ular sanca yang telah lama dicurigai bersembunyi di dalamnya. Sebelumnya, pada pembersihan-pembersihan sebelumnya, warga telah berhasil menangkap sejumlah besar ular, tetapi pada pembersihan terakhir, tidak ada satu ekor pun yang ditemukan.
Menariknya, sebuah septic tank yang selama ini dicurigai sebagai sarang utama ular-ular tersebut juga telah dibongkar, tetapi hasilnya nihil. Suhendar, Ketua RT 12, menjelaskan, “Ini semua dibersihin, kalo dulu puing-puingnya tinggi, sekarang nggak ada. Terus kaya septic tank yang dicurigai jadi sarangnya itu juga nggak ada, plafon dibongkar, nihil semuanya nggak ada.”
Semua ular yang berhasil ditangkap warga kemudian diserahkan kepada petugas pemadam kebakaran (damkar) dan kelompok pecinta ular untuk penanganan lebih lanjut. Proses bersih-bersih rumah yang telah dijuluki sebagai ‘sarang ular’ ini melibatkan berbagai pihak, termasuk warga, pemerintahan kelurahan dan kecamatan, kepolisian, dan petugas pemadam kebakaran.
Sebelumnya, warga pertama kali menemukan tanda-tanda ular di rumah tersebut sejak Agustus. Pemilik rumah awalnya enggan mengizinkan pembongkaran rumahnya hanya karena dugaan adanya ular di dalamnya. Namun, dengan munculnya semakin banyak ular dan status rumahnya yang kini telah lama terbengkalai, pemilik akhirnya memberikan izin untuk membongkar rumah tersebut.
Peristiwa ini menjadi contoh nyata bagaimana kekuatan bersatu warga dapat mengatasi ancaman yang tidak biasa, seperti ular raksasa yang berkeliaran dalam lingkungan mereka. Dengan kerjasama yang kuat, mereka berhasil membersihkan rumah kosong yang telah lama dianggap sebagai sarang ular dan menjaga lingkungannya tetap aman bagi warga setempat. (red)