Asahan – Kabar73.com || Seluruh jamaah haji asal Kabupaten Asahan Sumatera Utara yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) I berjumlah 357 orang telah kembali ke tanah air. Tiga orang jamaah dilaporkan meninggal dunia saat ibadah di Makkah.
“Total jamaah haji Asahan yang berangkat di kloter I sebanyak 360 orang, seentara itu meninggal dunia di tanah suci 3 orang sehingga yang kembali sebanya 357 orang,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Asahan, Saripuddin Daulay, Rabu (26/6/2024).
Adapun, identitas dan riwayat jamaah haji yang meninggal dunia pada saat menjalankan ibadah tersebut yakni Ahmad Faisal Sinaga berusia 56 tahun, warga Dusun VIII Silau Jawa Kecamatan Bandar Pasir Mandoge meninggal dunia dikarenakan asma akut usai melontar jumrah pada tanggal 10 Dzulhijjah 1445 H atau 16 Juni 2024 M pada pukul 13.34 Waktu Arab Saudi.
Kemudian Syaimah Damanik berusia 95 tahun yang juga merupakan jamaah tertua di Sumatera Utara beralamat di Dusun VI Desa Karya Ambalutu Kecamatan Buntu Pane meninggal dunia setelah kondisi kesehatannya menurun begitu tiba di Makkah dan sempat beberapa hari mendapat perawatan ICU di Rumah Sakit Arab Saudi Al Wadi Mina lalu meninggal dunia pada tanggal 11 Zulhijjah 1445 H atau 17 Juni 2024 pada pukul 00.30 Waktu Arab Saudi.
Terakhir, Ngainah Tukimin berusia 61 tahun warga Dusun I Desa Pulau Rakyat Pekan, mengalami drop dan terjadi infeksi saluran otak, dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit pada hari Minggu 23 Juni 2024, tepat pada pukul 05.25 WAS di Rumah Sakit Al Noor Specialist Arab Saudi.
“Kepada keluarga yang ditinggalkan kiranya tabah menghadapi cobaan. Selanjutnya jamaah haji yang meninggal dunia tersebut dimakamkan di Syar’ie diluar Ma’la,” ujarnya.
Selanjutnya, ada 18 orang jamaah haji lagi asal Kabupaten Asahan yang akan kembali ke tanah air dari kloter 14 akan pulang pada tanggal 9 Juli 2024. (red)