ASAHAN – Kabar73.com || Bupati Asahan yang diwakili Muhili Lubis membuka rapat Pelaksanaan Kesatuan Gerak PKK KB-Kesehatan tingkat Kabupaten Asahan Tahun 2023, di Hotel Bintang Kisaran, Kamis (16/11/2023).
Pertemuan dihadiri Ketua TP-PKK Kabupaten Asahan, Ketua IBI Kabupaten Asahan, Mewakili Kepala Dinas Kesehatan, Mewakili Kepala Dinas P2KB, Para Penggerak Ketua TP-PKK Kecamatan,
Ketua TP-PKK Asahan Hj. Titiek Sugiharti Surya, mengatakan, bakti sosial Kesatuan gerak PKK KB-Kesehatan tahun 2023 merupakan kegiatan rutin Nasional setiap tahunnya yang di selenggarakan oleh TP-PKK di tingkat Pusat sampai ke tingkat Daerah, dan kegiatan ini berlangsung selama 3(tiga) bulan dimulai tanggal 1 Oktober sampai 31 Desember 2023.
Titiek juga menyampaikan sasaran kegiatan pada kegiatan Kesatuan gerak PKK KB-Kesehatan tahun 2023 adalah pelayanan dan pelatihan peserta KB dan kesehatan khususnya peserta KB baru dan KB pasca persalinan terhadap pasangan usia subur yang mencakup seluruh wilayah se Kabupaten Asahan dengan mengoptimalkan kinerja para petugas petugas KB , petugas Kesehatan dan kader PKK Desa/Kelurahan.
“Kami pengurus TP-PKK se-Kabupaten Asahan sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak terutama unsur Pemerintah Kabupaten Asahan untuk suksesnya pelaksanaan bakti sosial Kesatuan gerak PKK KB-Kesehatan tahun 2023,” kata Titiek
Bupati Asahan dalam pesannya yang disampaikan Asisten Administrasi Umum Muhili Lubis, mengatakan Tim Penggerak PKK menjadi motor penggerak program bangga kencana yang dapat memfasilitasi, mendampingi dan membina masyarakat untuk menyelenggarakan sepuluh program pokok PKK yaitu melalui program ke 7 (Program Kesehatan), ke 9 (Program Kesehatan). Kelestarian Lingkungan Hidup) dan ke 10 (Program Perencanaan Sehat).
Muhili menyampaikan Pemerintah Kabupaten Asahan mengharapkan pada kegiatan Bakti Sosial kesatuan gerak PKK KB-Kesehatan tahun 2023 agar TP-PKK Kabupaten Asahan bekerja sama dengan Dinas/Instansi/Lembaga/Organisasi Profesi terkait secara terpadu dapat meningkatkan peran sertanya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas peserta KB baru, peserta KB aktif, menurunnya kematian Ibu melahirkan dan meningkatnya angka kesehatan Ibu, Bayi dan Balita hidup, sehingga sasaran pengendalian penduduk mampu memberikan investasi terhadap seluruh aspek pembangunan di Kabupaten Asahan.
“Saya mengimbau kepada Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Asahan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan. Dan OPD terkait agar mendukung dan mensukseskan kegiatan Kesatuan dan mensukseskan kegiatan Kesatuan gerak PKK KB-Kesehatan tahun 2023,” tegas Muhili. (yas)