Jakarta – Kabar73.com || Calon wakil presiden nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka menutup pernyataan akhir debat Cawapres 2024 pada Jumat, 22 Desember 2024.
Pada pernyataan tersebut, Mas Gibran mengajak anak muda untuk melanjutkan saling dukung untuk mencapai target Indonesia emas.
Debat Cawapres digelar oleh KPU di JCC, Senayan, Jakarta yang berlangsung pada pukul 19.00 – 21.45 WIB tersebut dihadiri oleh Capres pula.
Tetapi kedatangan para Capres hanya duduk dibelakang kursi untuk menemani para Cawapresnya saja sebagai penonton.
Debat Cawapres tersebut mengusung tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, investasi, keuangan, pajak, pengelolaan APBN dan APBD, perdagangan, infrastruktur dan perkotaan.
Pembukaan debat, dimulai dengan pernyataan visi misi masing-masing Cawapres.
Muhaimin Iskandar Calon Wakil Presiden nomor urut 01 membawa filosofi “slepet” untuk menghadirkan kemakmuran dan keadilan.
Sementara Gibran Rakabuming Raka Cawapres nomor urut 02 mengajak anak muda untuk menaikkan nilai tambah negara lewat hilirisasi.
Mantan walikota Solo tersebut juga akan melakukan pembangunan infrastruktur secara merata yang tidak lagi Jawa Sentris.
Mahfud MD yang menjadi Cawapres nomor urut 03 menjelaskan bahwa visi misinya adalah mengusung penegakkan hukum dan berantas korupsi.
Pasangan Cawapres dari Ganjar Pranowo tersebut menyatakan bahwa Indonesia adalah negara yang kaya raya, karena sumber daya alam yang melimpah.
Tetapi selama ini terhambat oleh masalah korupsi baik dari lembaga eksekutif, yudikatif maupun legislatif.
Adapun debat tersebut berlangsung cukup seru, dimana masing-masing Cawapres saling sanggah dalam sesi 2, 3, 4, dan 5.
Kemudian pada sesi ke 6 diakhiri dengan pernyataan penutup setiap Cawapres.
Seperti yang dikutip TIMENEWS dari siaran langsung kanal Youtube KPU RI, berikut ini adalah pernyataan lengkap Gibran Rakabuming Raka dalam debat Cawapres Pilpres 2024.
Indonesia ini negara besar,
Kita harus bersyukur di tahun 2020 sampai 2030 kita akan mendapatkan bonus demografi.
Saat itulah sebagian besar penduduk kita ada pada usia produktif.
Ini kesempatan kita untuk meningkatkan produktivitas nasional.
Peluang untuk menuju Indonesia emas makin terbuka lebar.
Tapi bapak ibu yang saya hormati, teman-teman sesama anak muda.
Ingat kesempatan ini hanya datang sekali, kesempatan seperti ini tidak akan terulang lagi.
Untuk itu, kita harus kerja keras, kerja fokus, berani melakukan lompatan.
Saya ingin berterima kasih kepada pak Prabowo yang sudah memberi saya kesempatan, untuk ikut andil dalam kontestasi ini.
Saya sangat bangga sekali, saya menjadi bagian dalam perjalanan menuju Indonesia emas.
Saya ucapkan terimakasih juga, Prof. Mahfud, Gus Muhaimin.
Saya sangat senang sekali bisa satu panggung dengan orang-orang hebat seperti ini.
Senang sekali seorang anak muda bisa bertukar pikiran dengan seorang ketua partai dan seorang profesor.
Sekali terimakasih, anak-anak muda harus saling mendukung, anak-anak muda harus saling bergandengan tangan.
Saya yakin Indonesia emas bisa tercapai, terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Selamat Natal dan Tahun Baru.
Debat ditutup dengan berjabatan tangan antara ketiga Cawapres tersebut. (Red)