Milan – Kabar73.com || Tangisan mengiringi pidato perpisahan Zlatan Ibrahimovic saat sang pemain mengumumkan pensiun dari sepakbola di San Siro. Para pemain, fans bahkan Ibrahimovic sendiri juga menangis.
Perpisahan Ibrahimovic dengan sepakbola diumumkan dalam laga AC Milan vs Hellas Verona di San Siro pada pekan terakhir Liga Italia musim ini, Senin (5/6/2023) dini hari WIB. Pada laga itu, Rossoneri menang 3-1, tapi Ibra tak tampil.
Ibrahimovic diberi panggung selepas laga. Dia berpidato setelah Milan tak memperpanjang kontaknya yang habis pada 30 Juni 2023 dan secara mengejutkan pria berusia 41 tahun itu juga menyampaikan pamit dari sepakbola.
Ibrahimovic berjuang menahan air matanya supaya tak keluar terlalu deras di San Siro, meski pribadinya sangat garang. Banyak fans di tribune dan beberapa rekan setimnya, termasuk Sandro Tonali, menangis.
“Begitu banyak kenangan dan emosi di dalam stadion ini. Pertama kali saya tiba, Anda memberi saya kebahagiaan, kedua kalinya, Anda memberi saya cinta,” kata Ibrahimovic dalam pidatonya yang dikutip dari Football Italia.
“Saya ingin berterima kasih kepada keluarga saya dan orang-orang terdekat saya atas kesabaran mereka. Saya ingin berterima kasih kepada keluarga kedua saya. Para pemain, pelatih, dan stafnya atas tanggung jawab yang mereka berikan kepada saya. Saya ingin berterima kasih kepada direktur atas kesempatan yang mereka berikan kepada saya.”
“Terakhir, dari hati saya, saya ingin berterima kasih kepada Anda, para fans. Anda menyambut saya dengan tangan terbuka dan saya akan menjadi seorang Milanista sepanjang hidup saya. Sudah waktunya untuk mengucapkan selamat tinggal pada sepakbola, tetapi tidak untuk Anda,” ucapnya.
Ibrahimovic lalu menjelaskan terkait tangisan dan perasaan sedih yang dihadapinya saat mengumumkan pensiun. Ibrahimovic yang menilai dirinya sekuat Superman mengaku harus menangis karena melihat orang-orang di stadion menangis.
“Orang mengira Ibra adalah Superman. Ya, saya Superman, tapi saya juga memiliki hati yang besar. Saya melihat sekeliling, mencoba menemukan wajah yang akan memberi saya kekuatan, tetapi semua orang menangis!,” ujar Ibrahimovic dikutip dari Football Italia.
Saya melihat para pemain, mereka menangis. Para penggemar menangis. Saya memandang istri saya, saya pikir dia akan memberi saya kekuatan tetapi kemudian dia menangis lebih kencang dari siapa pun,” jelasnya.
Ibrahimovic pensiun di usia 42 tahun setelah malang melintang di sejumlah klub besar Eropa. Selain Milan, ia pernah membela Juventus, Inter Milan, Paris Saint-Germain hingga Manchester United. (red)