Medan – Kabar73.com || Keributan antara mahasiswi Koas yang disebut sebut sebagai dokter muda dengan pengunjung rumah sakit yang sempat viral di media sosial (medsos), berujung damai atau mengambil langkah restorative justice atau keadilan restoratif.
Dimana ibu bernama Maya Sylvia yang merupakan pengunjung Rumah Sakit Umum dr Pirngadi tersebut sempat melaporkan dokter muda bernama Fladiniyah Puluhulawa atas dugaan penganiayaan.
“Alhamdulillah, antara adik kita dokter muda Fladiniyah dan ibu Maya yang bersiteru sepakat memilih jalan damai,” kata Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan, Kamis (13/4/2023) malam.
Perdamaian itu dibuktikan dengan penandatanganan surat pernyataan di atas materai oleh kedua belah pihak disaksikan pihak penyidik Polsek Medan Timur, kuasa hukum dan keluarga.
Rona mengungkapkan, perkara antara dokter muda dengan pengunjung RSU Pirngadi itu hanyalah keselahpahaman dan kedepan menjadi pelajaran.
“Perdamaian ini merupakan itikad baik dari kedua belah pihak antara ibu Maya dan adik kita dokter koas. Kedepan peristiwa ini menjadi pelajaran sangat berharga,” ungkapnya.
Usai berdamai, Fladiniyah, meminta maaf atas kejadian di RSU Pirngadi Medan beberapa waktu lalu.
“Ini merupakan kesalahpahaman. Saya juga meminta maaf kepada Kak Maya dan abang (suami Maya),” ujarnya.
Sementara itu, suami Maya, mengaku keluarganya juga meminta maaf kepada masyarakat dan keluarga Fladiniyah. “Kasus viral ini menjadi pelajaran bagi kami keluarga. Semoga ini menjadi persaudaraan bagi kami,” kata dia.
Diketahui, viral video seorang dokter muda wanita mengamuk dan bertengkar dengan seorang ibu diduga pengunjung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Pirngadi Medan, Jalan Prof HM Yamin, Medan. Sang dokter muda itu juga menantang si ibu untuk berurusan ke Dinas Kesehatan.
Belum diketahui pasti penyebab pertengkaran tersebut. Namun keributan itu terjadi di halaman parkir RSUD Pirngadi Medan. Keributan itu pun viral di media sosial. Dalam unggahan video disebutkan dokter muda wanita diduga berpraktik di RS dr Pirngadi. Dia mengamuk ke pengunjung RS yang merekam aksinya. (Pram)