Kabar73.com || Seorang wanita terkejut dan membagikan pengalamannya ketika sedang bersantai di pantai.
Awalnya wanita tersebut aktivitasnya di pantai akan menyenangkan.
Ia melihat kakinya terdapat bercak merah yang semula adalah ruam atau alergi ketika sedang santai di pantai.
Adapun wanita itu bernama Marystella Gomez sedang berlibur di Resort Convenas, Kolombia bersama keluarganya. Gomez menghabiskan hari-harinya di sepanjang pantai untuk berbaring santai.
Setelah pulang dari pantai, dia merasa gatal pada kakinya. Lama kelamaan terlihat ada ruam di kakinya dan semakin parah.
Awalnya, dia mengira itu adalah reaksi alergi.
Namun, kulit kakinya semakin parah dan ruamnya menyebar ke seluruh kaki. Rasa gatalnya semakin tak tertahankan. Akhirnya Gomez dibawa ke rumah sakit.
“Semakin malam, semakin gatal. Saya pergi ke rumah sakit. Dokter memberi tahu itu kemungkinan jamur atau reaksi alergi. Saya diberi obat,” katanya.
Obat yang diberikan tidak berhasil mengurangi rasa gatal. Bahkan, kondisinya semakin memburuk.
“Beberapa hari setelah dari rumah sakit, saya pergi ke dokter kulit,” lanjutnya.
Ternyata, Gomez tidak mengalami reaksi alergi. Melainkan kakinya disusupi cacing tambang. Dokter menjelaskan padanya, biasanya telur cacing ini dapat berpindah dari tanah ke kulit manusia dan ditularkan melalui kotoran hewan.
“Banyak orang membawa anjing dan kucing mereka ke pantai. Mereka buang air besar. Pemiliknya tidak mengambil kotoran dan tetap berada di pasir. Itu membuat kita terpapar parasite saat duduk atau berbaring di pasir,” ujar Gomez.
Setelah mendapatkan pengobatan yang tepat, Gomez akhirnya sembuh.
“Rasa gatal di malam hari disebabkan karena parasit bertelur pada malam hari. Parasit ini tahu perbedaan siang dan malam dari suhu tubuh inangnya,” jelas Gomez. (red)