Asahan – Kabar73.com || Institut Agama Islam Daar Al Uluum (IAIDU) Asahan resmi melantik rektor baru periode 2025–2029. Assoc. Prof. Dr. Hj. Nilasari Siagian, S.H., S.Pd.I., M.H. kembali dipercaya memimpin kampus tersebut setelah sebelumnya menakhodai IAIDU di periode sebelumnya.
Rapat Senat Terbuka yang digelar di Aula IAIDU Asahan berlangsung khidmat pada Rabu pagi. Acara dimulai dengan penampilan UKM Tari Mawardhani, pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Mutia Amanda Khairani Sitorus, hingga menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars IAIDU Asahan. Prosesi dipimpin langsung Ketua Senat Akademik Dr. Saiful Ahyar, didampingi Sekretaris Senat Dr. Sutrisno, bersama jajaran pimpinan fakultas dan senat kampus.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum Yayasan Pesantren Modern Daar Al Uluum Asahan, Buya Drs. H. A. Muin Isma Nasution. Turut mendampingi Sekretaris Umum Yayasan, Buya Drs. M. Sya’ban Nasution, serta Direktur Pesantren, Buya Drs. Hubban Rangkuti. Sejumlah tokoh hadir memberi dukungan, mulai dari pejabat Pemkab Asahan, Kemenag, MUI, hingga pimpinan perguruan tinggi mitra.
Dalam sambutannya, Nilasari menegaskan fokus kepemimpinannya pada penguatan mutu akademik dan internasionalisasi kampus. “IAIDU Asahan harus tampil sebagai pusat pendidikan Islam yang unggul dan berdaya saing global. Kami akan memperkuat riset, publikasi ilmiah, dan kerja sama internasional, tanpa meninggalkan karakter Islami yang menjadi identitas kampus ini,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mohammad Azmy Ismail, turut menyampaikan apresiasi. Ia menilai IAIDU berperan strategis dalam mewujudkan visi daerah religius dan sejahtera. “Kami berharap sinergi IAIDU dengan pemerintah semakin erat, khususnya dalam pembangunan SDM yang berkarakter Islami,” katanya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pesantren Modern Daar Al Uluum, Buya H. Armyn Simatupang, menekankan pentingnya konsistensi program unggulan kampus. Menurutnya, peningkatan kapasitas dosen dan mahasiswa harus menjadi prioritas agar IAIDU semakin diakui sebagai perguruan tinggi Islam berkelas. (red)