JAKARTA – Kabar73.com || Sebanyak 47 tower hunian untuk para abdi negara yang bakal dipindah ke Ibu Kota Nusantara atau IKN akan siap pada November 2024. Adapun 29 tower di antaranya akan dihuni oleh para ASN (PNS dan PPPK), sedangkan sisanya untuk tempat tinggal anggota TNI/Polri.
“Berdasarkan hasil koordinasi dengan Kementerian PUPR dan Kementerian PPN/Bappenas bahwa terdapat 47 tower yang selesai dibangun hingga bulan November 2024 dengan rincian 29 tower akan diisi ASN dan sisanya diisi TNI/Polri,” jelas Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas dalam salah satu unggahan Instagram @kemenpanrb, dikutip Sabtu (6/7/2024).
Untuk jumlah ASN yang akan pindah ke IKN disesuaikan dengan jumlah ketersediaan hunian di kawasan itu. Namun ia tidak menjelaskan secara rinci terkait jumlah PNS yang akan dipindahkan.
“Disampaikan juga terkait progres jumlah ASN yang akan dipindah ke IKN, tentunya berdasarkan ketersediaan hunian,” pungkasnya.
Sebelumnya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sempat mengatakan progres pembangunan sejumlah gedung di IKN sudah mencapai 82%. Gedung bangunan yang dimaksud mencakup istana, kantor presiden, kantor menteri koordinator, rumah tapak menteri, hingga tower Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Istana, Kantor Presiden, kantor-kantor menko, rumah jabatan menteri, rumah ASN 12 tower insyaallah akan kita selesaikan pada Juli,” kata Basuki dikutip dari Antara, Sabtu (29/6/2024).
“Nanti 20 Juli semua akan kelihatan hasilnya. Sekarang lagi penyelesaian 82 persen,” tambah Basuki.
Sementara itu, proses pemindahan ASN akan dilakukan secara bertahap, setelah Agustus 2024. Pemindahan ASN akan menyesuaikan kesiapan infrastruktur, termasuk hunian untuk para ASN yang rencananya selesai pada November 2024 nanti.
“Karena Agustus dipakai dulu fasilitasnya untuk Upacara Kemerdekaan Indonesia. Pasti (pemindahan) bertahap karena sangat sesuai dengan kesiapan infrastruktur,” tuturnya. (dtc)