Padang Lawas – Kabar73.com || Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap penyebab kenaikan harga beras saat mendatangi Gudang Bulog GDT Huta Lombang, Jalan Sibuhuan-Gunung Tua, Kabupaten Palas. Jokowi menyebutkan hal itu karena terjadinya gagal panen.
Jokowi menyampaikan persoalan itu saat menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah ke masyarakat Palas pada Jumat (15/3/2024).
“Jadi bapak ibu sekalian, beras ini diberikan karena harga beras naik. Kenaikan itu tidak hanya terjadi di Indonesia tetapi di seluruh dunia,” ujar Jokowi.
“Karena ada perubahan iklim. Ada panen gagal karena perubahan iklim. Hujan terlalu deras, kering terlalu panjang, banyak negara yang sama juga dengan kita, gagal panen,” sambungnya.
Jokowi mengungkapkan karena suplainya sedikit sedangkan warga yang makan tetap atau tambah banyak, maka harga beras naik. Oleh karena itu, untuk membantu masyarakat pemerintah memberikan bantuan pangan beras tersebut.
Terkait bantuan 10 kg beras, Jokowi mengatakan progam itu akan berlangsung hingga Juni ini. Ia pun mengutarakan ada kemungkinan progam itu akan dilanjutkan.
“Nanti kalau APBN, kita lihat, ada ruang untuk anggaran ini akan dilanjutkan. Tapi janji dari pemerintah sampai Juni dulu,” ujarnya.
Setelah itu, Jokowi pun melemparkan pertanyaan siapa warga yang menghafal Pancasila. Ada dua warga yang menjawab pertanyaan Jokowi itu dan akhirnya mendapatkan hadiah sepeda. (red)