ASAHAN – Kabar73.Com || Tim Evaluasi TP PKK Provinsi Sumatera Utara diketuai Siti Endah Maria SPd MM melakukan penilaian lomba Pola Asuh Anak Remaja (PAAR) di Asahan. Sebagai unggulan, Desa Lubuk Palas Kecamatan Silau Laut, Jum’at (28/07).
Turut hadir Wakil Bupati Asahan, Forkopimcam Silau Laut, Kepala Desa Lubuk Palas, Ketua TP PKK Asahan, Ketua TP PKK Kecamatan Silau Laut, Ketua TP PKK Desa Lubuk Palas beserta pengurus, tokoh masyarakat, agama, OKP dan undangan.
Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi mengatakan, kehadiran Tim Evaluasi menjadi inspirasi bagi masyarakat Kabupaten Asahan untuk menambah ilmu dan wawasan, dalam membina dan mendidik anak di keluarga. Guna mewujudkan generasi berkualitas, inteltual baik. Sehingga dapat menjadi pemimpin di Kabupaten Asahan kedepan. “Dengan PAAR ini kita dapat mengembangkan kemampuan anak untuk memiliki intelektual bermutu serta karakter yang baik,” ujarnya.
Wabup mengatakan, berbagai upaya dilakukan dalam melaksanakan PAAR. Diantaranya pembinaan mental seperti perlindungan perempuan dan anak. Kemudian, pembinaan kelompok PIK PKDRT pembinaan spritual seperti penyuluhan dan pembinaan gerakan magrib mengaji, pembinaan perwiritan masyarakat, pembinaan kelompok organisasi remaja mengaji.
Selanjutnya, pembinaan kesehatan masyarakat seperti posyandu baik anak, remaja dan lansia, dan penyuluhan terkait upaya peningkatan pendapatan keluarga. “Besar harapan kita agar semua upaya yang telah dilakukan ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan dan berkelanjutan, meskipun evaluasi telah berakhir. Karena, tujuan utama akan dicapai adalah generasi anak bangsa berkualitas, bermartabat dan religius. Harapan pada evaluasi kali ini Kabupaten Asahan akan mendapatkan hasil terbaik tingkat Provsu, yang merupakan berkah dari doa dan upaya kita semua,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Tim Evaluasi Siti Endah mengatakan, sebuah keistimewaan dan kebanggaan bagi daerah berprestasi, mampu mencapai tahap evaluasi. Setelah bersaing ketat untuk lolos masuk nominasi, hasil monitoring telah terlaksana baik dan ketat untuk menentukan posisi 6 besar kategori Kabupaten dan posisi 3 besar kategori Kota.
“Persaingan untuk menjadi yang terbaik adalah suatu tantangan yang menarik untuk dihadapi dalam mengukur dan menimbang tingkat kualitas dari program kerja telah dilaksanakan. Sehingga keseimbangan antara perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta evaluasi dapat teranalisa dengan baik, cermat dan terukur,’ katanya.(Yas)